Langkah Yang Perlu Dilakukan Saat Rumah Kemalingan

Maraknya kejahatan yang terjadi di Indonesia salah satunya adalah tindakan maling, dikarenakan angka pengangguran meningkat maka semakin banyak pula maling dalam melakukan kejahatan dan juga karena adanya kesempatan. Seperti halnya, rumah yang ditinggal penghuninya berpotensi tinggi terjadi rumah kemalingan. Namun apa yang harus dilakukan jika terjadi rumah kemalingan? Ini 8 langkah darurat yang harus Anda lakukan saat rumah kemalingan.

1. Hubungi Polisi

Segera telepon ke nomor resmi polisi, lebih cepat, lebih baik! Bila maling masih berada di dalam rumah, langsung minta polisi untuk kirimkan unit patroli terdekat dengan lokasi Anda dan jangan masuk ke dalam rumah, sebab maling yang nekat bisa melakukan tindak kekerasan.

2. Jangan Sentuh Apapun

Rumah Anda kini menjadi tempat kejadian perkara kejahatan, jadi sebaiknya hindari menyentuh apapun sebelum tim patroli polisi selesai mengusut dan mengumpulkan bukti-bukti seperti sidik jari dan berkas perkara lainnya yang bisa membantu menangkap si maling.

3. Buat Daftar Barang yang Hilang atau Rusak

Sambil menunggu unit patroli polisi datang, penting untuk membuat inventaris barang yang hilang atau rusak. Sertakan foto barang dan ciri-cirinya bila memungkinkan. Inventaris ini akan mempermudah pihak yang berwajib untuk mengenali barang curian bila ditemukan, dan tentu saja untuk keperluan klaim asuransi.

4. Lindungi Akun-akun Penting dan Data Pribadi

Jangan beri kesempatan si maling untuk sekaligus menggasak akun-akun bank lewat dokumen penting dan data pribadi. Jadi, bila kartu debit atau kartu kredit juga termasuk dalam daftar barang yang dicuri, segera hubungi bank untuk memblokir kartu-kartu tersebut. Bila si maling juga ikut mencuri ponsel atau gadget lain dengan aplikasi email, mobile banking atau aplikasi apapun yang mengandung informasi sensitif, blokir dan hapus data di ponsel atau gadget dari jarak jauh. Hal yang sama berlaku pada KTP, KK, paspor, SIM atau surat-surat penting lainnya—segera hubungi pihak yang berwenang untuk mulai memproses penggantian semua tanda pengenal pribadi ini.

5. Minta Surat Laporan Kemalingan dari Polisi

Surat ini akan dibutuhkan untuk membuat klaim asuransi nantinya.

6. Hubungi Pihak Asuransi

Sesuai dengan polis yang Anda miliki, pihak asuransi biasanya akan mengganti barang-barang yang dicuri dan menanggung biaya perbaikan rumah. Untuk mempermudah proses klaim asuransi, lengkapi dokumen pendukung sebaik mungkin, mulai dari inventaris hingga foto-foto barang yang hilang sampai dengan surat laporan kemalingan dari polisi.

7. Beritahu Keluarga dan Teman-teman Terdekat

Kemalingan tentunya bisa bikin stres dan paranoid juga. Perasaan was-was yang akan hadir selama beberapa waktu setelah kejadian pun bisa jadi pemicu masalah kesehatan, mulai dari rasa panik, ketakutan dan cemas berlebihan saat harus meninggalkan rumah, sampai insomnia alias susah tidur. Ini semua hal yang manusiawi, jadi jangan segan minta dukungan moral dari keluarga dan teman-teman terdekat supaya bisa sedikit berbagi beban pikiran.

8. Beri Rumah Pengamanan Ekstra

Supaya kejadian rumah kemalingan tidak berulang, sangat penting untuk memberikan pengamanan ekstra pada rumah sesegera mungkin, maksimalkan perlindungan ini. Mulai dengan membetulkan kunci-kunci pintu yang dijebol atau mengganti set kunci, menambahkan alarm anti maling dan gembok ekstra.

Dengan memasang alarm anti maling di dalam rumah maka dapat meminimalisir kejahatan yang terjadi seperti rumah kemalingan. Sensor alarm SECOM dapat menjadi solusi mempercepat terdeteksinya kasus kejahatan yang terjadi melalui teknologi sensor motion. Dengan standar keamanan yang tinggi dan terintegrasi diharapkan dapat menjadi solusi keamanan di dalam rumah sehingga dapat mencegah terjadinya rumah kemalingan. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut.